Artikel Kimia |
Sintesis Gas pada proses Fischer-Tropsch Posted: 24 Nov 2011 01:39 PM PST Reaktan awal (sintesis gas) yang digunakan dalam proses Fischer-Tropsch adalah gas hidrogen (H2) dan karbon monoksida (CO). Bahan kimia ini biasanya dihasilkan oleh salah satu dari dua metode: 1) Sebagian pembakaran dari hidrokarbon: CnH(2n+2) + ½ nO2 → (n+1)H2 + nCO Dimana n=1 (metan), sehingga persamaannya menjadi: 2CH4 + O2 → 4H2 + 2CO 2) Gasifikasi batubara, biomassa, atau gas alam: CHx + H2O → (1+0.5x)H + CO Nilai “x” tergantung pada jenis bahan bakar. Misalnya, gas alam yang mempunyai kandungan hidrogen yang lebih besar (untuk x = 5 x = 3) dari batu bara (x> 2). Energi yang diperlukan untuk reaksi endotermik ini biasanya dihasilkan secara eksotermik dari pembakaran oksigen dan hidrokarbon. Campuran karbon monoksida dan hidrogen disebut sintesis gas atau syngas. Produk hidrokarbon menghasilkan produk murni untuk memproduksi bahan bakar sintetis. Karbon dioksida (CO) dan karbon monoksida (CO2) yang dihasilkan dari sebagian oksidasi bahan bakar batu bara dan kayu. Manfaat dari proses ini terutama perannya dalam memproduksi cairan hidrokarbon dari bahan baku padatan, seperti batu bara atau karbon padat yang berisi dari berbagai jenis limbah. Pirolisis non-oxidatif dari material padat menghasilkan syngas yang dapat digunakan langsung sebagai bahan bakar tanpa melalui transformasi Fischer-Tropsch. Proses Fischer-Tropsch dapat diterapkan jika cairan minyak bumi yang diperlukan seperti bahan bakar, pelumas, atau lilin. |
Metode Yang Digunakan Dalam Perakitan Tanaman Transgenik Posted: 24 Nov 2011 10:29 AM PST Kadang dalam perakitan varietas tanaman tahan serangga hama, pemulia konvensional menghadapi suatu kendala yang sulit dipecahkan, yaitu langkanya atau tidak adanya sumber gen ketahanan di dalam koleksi plasma nutfah. Contoh sumber gen ketahanan yang langka adalah gen ketahanan terhadap serangga hama, misalnya penggerek batang padi, penggerek polong kedelai, hama boleng ubi jalar, penggerek buah kapas (cotton bolworm), dan penggerek jagung. Sifat-sifat ketahanan tersebut berasal dari gen-gen (materi genetik) yang diambil dari sumber yang berkualitas tersebut dapat berasal dari mikroorganisme, hewan dan dari jaringan tanaman yang telah diketahui memiliki gen ketahanan tertentu (Anonim a, 2009). Teknologi transfer gen digunakan untuk mendapatkan tanaman hasil rekayasa genetika (tanaman transgenik) yang mempunyai sifat unggul yang diinginkan. Metode transfer gen dibedakan menjadi dua yaitu (anonim a, 2009): A. Transfer gen secara langsung. 1. Particle bombardment (penembakan partikel / gene gun) Prinsip dari metode ini adalah penembakan partikel DNA-coated secara langsung ke sel atau jaringan tanaman. 2. Karbid silikon Suspensi sel tanaman yang akan ditransformasi dicampur dengan serat karbid silikon dan DNA plasmid dari gen yang diinginkan dimasukkan ke dalam tube (tabung eppendorf) kemudian dicampur dan diputar menggunakan vortex. 3. Elektroporasi Metode transfer DNA yang umum digunakan pada tanaman monokotil adalah elektroporasi dari protoplas. Elektroporasi menggunakan perlakuan listrik bervoltase tinggi menyebabkan permiabilitas tibnggi pada membran sel dengan membentuk pori-pori sehingga DNA mudah penetrasi kedalam proptoplas. Perlakuan elektroporasi ini seringkali dikombinasikan dengan perlakuan poly ethylene glycol (PEG) pada protoplas. B. Transfer gen secara tidak langsung Pada tanaman monokotil, transfer gen sering menggunakan Agrobacterium tumefaciens. Agrobacterium tumefaciens strain liar (galur alami) memiliki plasmid Ti. Pada plasmid Ti terdapat T-DNA digunakan sebagai vektor untuk transformasi tanaman yang telah dihilangkan virulensinya (disarmed), sehingga sel tanaman yang ditransformasi mampu beregenerasi menjadi tanaman sehat hasil rekayasa genetika. Gen yang diinginkan dimasukkan ke dalam sel tanaman
|
You are subscribed to email updates from Artikel Kimia To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar